Kalapas Pemuda Madiun dan Jajaran Pantau Pembinaan di Sarana Asimilasi dan Edukasi, Wujudkan Lapas Produktif



Madiun, INFO_PAS - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Pemuda Kelas IIA Madiun beserta Pejabat Struktural Eselon IV dan V melaksanakan kontrol lapangan terhadap program pembinaan kemandirian yang berlangsung di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), Kamis (8/5). Kegiatan ini meliputi pemantauan langsung terhadap budidaya ikan nila dan lele, sayur hidroponik, serta peternakan ayam kampung.


Dalam kegiatan tersebut, Kalapas Pemuda Madiun, Wahyu Susetyo, menegaskan pentingnya pembinaan yang terarah dan berkelanjutan sebagai bekal bagi warga binaan untuk kembali ke tengah masyarakat dengan keterampilan yang bermanfaat.


“Kami ingin memastikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar rutinitas, tetapi benar-benar memberikan manfaat nyata bagi para warga binaan. SAE menjadi sarana penting untuk mengasah kemampuan mereka agar siap menghadapi kehidupan setelah masa pidana,” ujar Wahyu dalam keterangannya.


Selain dari pihak petugas, kegiatan ini juga mendapatkan respons positif dari warga binaan yang terlibat dalam program pembinaan. Salah satu WBP, menyampaikan bahwa keterlibatan dalam kegiatan di SAE memberinya harapan baru.


“Dulu saya tidak punya keterampilan. Tapi setelah ikut budidaya ikan dan hidroponik di sini, saya jadi punya cita-cita buka usaha sendiri setelah bebas nanti. Kegiatan ini bikin saya merasa lebih berguna,” ungkapnya.


Program pembinaan kemandirian melalui SAE telah menjadi bagian penting dari pendekatan pemasyarakatan modern yang menitikberatkan pada aspek edukatif dan produktif. Dengan adanya pengawasan langsung dan keterlibatan aktif pejabat struktural, kegiatan ini diharapkan dapat terus meningkat baik dari segi kualitas maupun kuantitas, serta memberikan dampak jangka panjang bagi reintegrasi sosial warga binaan. (Humas Lapas Pemuda Madiun)