Madiun, INFO_PAS
– Dalam rangka memaksimalkan fungsi keamanan dan pengawasan, Lembaga
Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIA Madiun menerapkan pemeriksaan barang
bawaan maupun barang kunjungan menggunakan
alat X-Ray bagi seluruh pengunjung maupun pegawai yang memasuki area lapas.
Kebijakan ini menjadi bagian dari upaya peningkatan sistem keamanan guna
memastikan tidak adanya barang-barang terlarang yang masuk ke dalam lingkungan
Lapas, Selasa (4/11).
Meskipun seluruh barang kunjungan telah melalui proses
pemeriksaan manual dan penggeledahan di ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(PTSP), setiap barang tetap diwajibkan melewati mesin X-Ray sebagai lapisan
pengamanan tambahan. Langkah ini merupakan bentuk komitmen Lapas Pemuda Madiun
dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta mendukung terciptanya lingkungan
pemasyarakatan yang kondusif.
Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban (Kasi Adm.
Kamtib), Hilman Hilmawan, menjelaskan bahwa pemeriksaan menggunakan alat X-Ray
sangat membantu petugas dalam mendeteksi barang-barang berbahaya secara cepat
dan akurat.
“Dengan adanya X-Ray, proses pemeriksaan menjadi lebih
efektif dan efisien. Barang-barang yang berpotensi membahayakan seperti benda
tajam, logam, atau bahkan narkoba dapat terdeteksi tanpa harus membongkar
seluruh isi barang bawaan,” ujar Hilman.
Sementara itu, Kalapas Pemuda Madiun, Wahyu Susetyo,
menegaskan bahwa penerapan pemeriksaan melalui X-Ray merupakan bagian dari
upaya Lapas dalam menjaga stabilitas keamanan.
“Kami berkomitmen menjaga Lapas Pemuda Madiun tetap dalam
kondisi aman dan bebas dari peredaran barang terlarang. Penerapan X-Ray ini
bukan sekadar pengetatan, tetapi juga bentuk pelayanan prima dalam mendukung
sistem pemasyarakatan yang modern dan transparan,” tutur Wahyu.
Melalui pemeriksaan menggunakan X-Ray, diharapkan seluruh
pihak yang berkunjung ke Lapas Pemuda Madiun dapat memahami dan mendukung
kebijakan tersebut demi terciptanya keamanan dan ketertiban bersama. (Humas Lapas Pemuda Madiun)